Sabtu, 12 November 2011

karena aku..diri.

jangan hiraukan aku
sebab dia lebih utama
jangan dengar kan aku 
ucapan dia lah yg termaknah


keparat kau yg mncintai aku
kepingan dan serpian di ruang jerami
karena akulah kesempurnaan yg sombong
karena akulah keindahan yg durjana
karena..ya akulah bilangan nistaNya...


di istana dekil yg angkuh mengumbar janji bermain nafsu
hati kelincutan rindu tercemar tak karuan


kalau engkau tetap mencintai aku
kamu lah yg memang paling bangsat disini
KU-Tuhan tak kan menghampiri 
tersenyum pun enggan
sebab aku bukan sebuah dermaga cinta mu
maka ....
cabik2 lah muka ku
kurang oleh mu, rajam lah aku beserta tulang2 ini
cari lah kayu yg terkering dan bakar saja serak2 ku
maka menjelmalah api dengki amarah2 itu
kini raup semua abu yg mendebu..
tiup..tiup kan saja segera di luas samudra raya
karena aku tak pernah ada penyelesaian
karena aku hanyalah sebuah lolongan yg segra berlalu
karena aku hanya lah aku sendiri...
diri..


By; walet


Tidak ada komentar:

Posting Komentar