Rabu, 28 Maret 2012

^^ AMARAH BIASA ^^

sepulang...
mengendarai angin
menggenggam diri dikuasa warna
ku teguk habis segelas bianglala
hitam..hitam,......entah kemana
selebihnya...
terserah kepalan tangan

akan kemana kulampiaskan...
aku diam...

diam dalam gumam
selirih rintih bathin yang nian menghati
semana bisa aku mampu
melubangi batu kalbu yang kian angguh
aaahhhh,,.....
muak memakan sebagian batas rembulan malam
segerombolan kelelawar hitam memamahnya
,,,aku terkesimah...
mampukah aku bertahan pada pertalian sebening sumpah

kubakar sebagian alamku
ku bantai satu persatu mutiara jingga
ku lumat perih dalam sangkar hati
demi secuil asa biru
-bila pasti.... ku congkel gunung yang menghalangi
dan ku hisap samudra raya
kujadikan setapak dalam damba
memelas?
aku sebongkah karang
aku kekuatan jaman
-bah..
mataku menjadi lingkar bara
bibirku melidah api
kan ku cabik-cabik angkasa raya
dengan ujung kelingking serafah

aku sebentuk kerikil neraka

jiwaku ter-ruhkan iblis
-sampai kapan?
simpan saja tanya-tanya
sebelum muakku mencapai kepala



(setetes air di ujung mata sudah).

aku ini kerdil
jiwaku kusut di palung angkara
mengapa aku secengeng binatang jalang
sedang satria terlanjurku puisikan

tuhan
mengapa sayapku begitu rapuh
tak mampu menantang taufan
padahal Engkau tahu
seperkasa apa jejak-jejak langkahku





kalau saja
aku masih bisa berkata
dalam isak yang tertahan
aku akan teriak
meminjam sejuta gemuruh halilintar
tapi kini mulutku telah terbungkam
kaki dan tangan terbelenggu
leherku terjerat sudah

angkara murka siapa kamu sebenarnya
hingga kau mampu memaksaku tuk mengalah



aku kini terkubur di padang gersang
bernisan sebongkah batu karang
teriring nyanyian-nyanyian syetan
sejuta kebangsatan menari-nari telanjang

puas sudah kau cabuli ulu hatiku?
hingga kini aku merangkak tertatih
dalam batas-batas hitam ini
aku memang pantas kau nodai

bening hati dimana kamu?.....

#aNTOK WALET IRENG#








Tidak ada komentar:

Posting Komentar