Sabtu, 07 Juli 2012

PARA PEMBUAL DIRUMAH TUHAN SUKA MEMPERMAINKAN POLA FIKIR BARU DARI TUHANNYA

Firman Allah;


Bila datang peringatan (fikiran) baru dari Tuhannya mereka hanya mendengarkan untuk mempermainkannya (QS.al-Anbiyaa'; 2).
     
     Ayat diatas menjelaskan tentang adanya peringatan-peringatan baru yang datang dari Tuhan sendiri lewat Wahiduz Zaman. Dimana para pembual itu tidak memperdulikannya bahkan mereka melecehkannya dan dianggabnya sebagai permainan belaka. Padahal jiwa hukum dari peringatan itu adalah nyata tertulis didalam al-Qur'an dan hadist.
Tidakkah mereka takut kepada Allah, sehingga beriman kepada sebagian ayat saja, dan melecehkan ayat yang lainnya.
     Biasanya tidak menerimanya mereka terhadap kebenaran dari hukum Tuhan itu adalah karena hukum tadi merugikan mereka menurut pola pikirnya sendiri, baik secara materi maupun status sosialnya di dunia.
     Dan bagi mereka yang ingkar atas kebenaran hukum itu jelas tergolong orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan juga ingkar akan adanya hari akhirat. Biasanya para pembual ini akan menyebarkan aneka fitnah, yang berakibat permusuhan dan perpecahan, yang kemudian terjadilah perundingan-perundingan rahasia untuk menghancurkan upaya hamba Allah yang membawa terangnya hukum tadi.
     Fitnah dan kasak kusuk itu hanya akan terbeli oleh mereka yang hidupnya jauh dari terang Tuhan.......


By; Antok Walet Ireng...
Kota dingin july 06 2012 -03;00 dini hari...





Tidak ada komentar:

Posting Komentar