Kamis, 22 November 2012

lelah . . penat . . muak . .

Oleh; Antok Illam

hujan keparat bangsat
lelah..lelah..
jiwa mengandung karang batu
penat..penat..
otak dipancung
rasa tersalip
muak..muak..

jeruji baja
belenggu terikat berkarat
pecahan beling
uluh hati luluh lantak

hanya lima sendi jemari
tak berenggan tuk bersuara
meniup seruling dan menari-nari
sebab aku belum sepenuhnya melayang nyawa
dan..
tak dapat terbendung
aliran darah dalam biji-biji huruf
membentuk telaga kata
merayu sendiri
lelah..lelah..
penat..penat..
muak..muak..
dalam diam ini
walau akhirnya harus tercibir jua

Tidak ada komentar:

Posting Komentar